Pada 11 Oktober, pasar Aset Kripto mengalami gejolak yang hebat, yang dipicu oleh pengumuman kebijakan perdagangan baru oleh Amerika Serikat. Berita ini memicu reaksi berantai di pasar keuangan global, dan sektor Aset Kripto mengalami guncangan yang serius.
Harga Bitcoin anjlok tajam dari 122.000 dolar AS menjadi 102.000 dolar AS, dengan penurunan lebih dari 16% dalam 24 jam. Ethereum juga tidak luput dari nasib ini, jatuh di bawah 3.400 dolar AS dengan penurunan lebih dari 20%. Namun, koin enkripsi kecil (dikenal sebagai "koin alt") mengalami pukulan yang lebih parah. Misalnya, harga SUI merosot dari 3,5 dolar AS menjadi 0,55 dolar AS, sementara penurunan WLD bahkan melebihi 80%. Banyak token dengan kapitalisasi pasar kecil hampir kehilangan seluruh nilai mereka, dengan penurunan mendekati 90%.
Data pasar menunjukkan bahwa dalam 24 jam terakhir, sekitar 1,64 juta orang di seluruh jaringan mengalami likuidasi, dengan total nilai likuidasi mencapai 19,2 miliar dolar AS, di mana nilai likuidasi terbesar mencapai 203 juta dolar AS. Reaksi berantai dari kontrak dengan leverage tinggi mempercepat penurunan pasar, sementara tindakan pembuat pasar yang menarik likuiditas dalam kondisi ekstrem semakin memperburuk keruntuhan harga.
Para analis menunjukkan bahwa meskipun kebijakan perdagangan baru Amerika Serikat adalah penyebab langsung dari gejolak pasar kali ini, namun risiko leverage yang terakumulasi dalam jangka panjang dan masalah struktur likuiditas pasar adalah penyebab mendasar. Peristiwa ini sekali lagi menyoroti kerentanan pasar Aset Kripto, terutama bahwa koin kecil yang kurang memiliki dukungan nyata mudah memicu risiko sistemik di bawah pengaruh faktor-faktor ekonomi makro yang merugikan.
Namun, perlu dicatat bahwa setelah mengalami penurunan tajam pada tanggal 11, pasar mengalami rebound yang kuat pada tanggal 12. Perubahan cepat dalam sentimen pasar ini mencerminkan volatilitas dan ketidakpastian tinggi di pasar Aset Kripto. Investor dan peserta pasar perlu tetap waspada dan memantau dengan cermat potensi dampak perubahan kebijakan ekonomi global terhadap pasar Aset Kripto.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
Medgene
· 8jam yang lalu
Tetap bertahan, lakukan saja💪
Lihat AsliBalas0
Chichipipi
· 15jam yang lalu
杠杆永远是系统性风险的导火索 杠杆永远是系统性风险的导火索
Balas0
招财锦宝
· 16jam yang lalu
Leverage selalu menjadi pemicu risiko sistemik Leverage selalu menjadi pemicu risiko sistemik
Pada 11 Oktober, pasar Aset Kripto mengalami gejolak yang hebat, yang dipicu oleh pengumuman kebijakan perdagangan baru oleh Amerika Serikat. Berita ini memicu reaksi berantai di pasar keuangan global, dan sektor Aset Kripto mengalami guncangan yang serius.
Harga Bitcoin anjlok tajam dari 122.000 dolar AS menjadi 102.000 dolar AS, dengan penurunan lebih dari 16% dalam 24 jam. Ethereum juga tidak luput dari nasib ini, jatuh di bawah 3.400 dolar AS dengan penurunan lebih dari 20%. Namun, koin enkripsi kecil (dikenal sebagai "koin alt") mengalami pukulan yang lebih parah. Misalnya, harga SUI merosot dari 3,5 dolar AS menjadi 0,55 dolar AS, sementara penurunan WLD bahkan melebihi 80%. Banyak token dengan kapitalisasi pasar kecil hampir kehilangan seluruh nilai mereka, dengan penurunan mendekati 90%.
Data pasar menunjukkan bahwa dalam 24 jam terakhir, sekitar 1,64 juta orang di seluruh jaringan mengalami likuidasi, dengan total nilai likuidasi mencapai 19,2 miliar dolar AS, di mana nilai likuidasi terbesar mencapai 203 juta dolar AS. Reaksi berantai dari kontrak dengan leverage tinggi mempercepat penurunan pasar, sementara tindakan pembuat pasar yang menarik likuiditas dalam kondisi ekstrem semakin memperburuk keruntuhan harga.
Para analis menunjukkan bahwa meskipun kebijakan perdagangan baru Amerika Serikat adalah penyebab langsung dari gejolak pasar kali ini, namun risiko leverage yang terakumulasi dalam jangka panjang dan masalah struktur likuiditas pasar adalah penyebab mendasar. Peristiwa ini sekali lagi menyoroti kerentanan pasar Aset Kripto, terutama bahwa koin kecil yang kurang memiliki dukungan nyata mudah memicu risiko sistemik di bawah pengaruh faktor-faktor ekonomi makro yang merugikan.
Namun, perlu dicatat bahwa setelah mengalami penurunan tajam pada tanggal 11, pasar mengalami rebound yang kuat pada tanggal 12. Perubahan cepat dalam sentimen pasar ini mencerminkan volatilitas dan ketidakpastian tinggi di pasar Aset Kripto. Investor dan peserta pasar perlu tetap waspada dan memantau dengan cermat potensi dampak perubahan kebijakan ekonomi global terhadap pasar Aset Kripto.